lagi-lagi aku mendapati kamu berdiri di barisan istimewa mu itu.
ya, istimewa kan menurutmu? tak banyak kata yang dapat kuucap, saat kau berdiri gagah di depan sana. diantara kerumunan orang yang memadati aku berusaha mencari-cari celah hingga akhirnya aku dapat melihat wajahmu itu.... aku menghela nafas dan menunduk diantara kerumunan yang terus memadati, sama halnya denganku. mungkin merekapun ingin melihatmu.
ada sedikitrasa kecewa menyelimuti perasaanku.....
"kenapa kau nekad ikut ajang itu?, bukankah lebih baik kau fokus saja dengan team mu dan pelajaranmu? oke maaf itu adalah hak mu".
terkadang aku pesimis, yaiyalah..... yang menggemarimu banyak dan aku? haha lagi-lagi hanyalah satu diantara mereka. tidak..... aku tidak berharap kau menjadi milikmu. dekat denganmu saja rasanya cukup.
ada sedikit pertanyaan dalam hati tiap kali kita berpapasan dan saling bertatap. tatapanmu yang menyimpan tanya dan aku terbiasa untuk tidak menatapnya, tapi aku tahu....
" hey! masih ingatkah dengan ku? aku lhoo... yang dulu pernah bertemu denganmu tanpa sengaja namun telah direncanai Tuhan. ingatkah?" ah sudahlah mungkin kau sudah lupa.
untuk dirimu... kalau itu pilihanmu yasudahlah, aku tak bisa berbuat. sukses saja untuk dirimu semoga pilihanmulah yang terbaik.:')
ya, istimewa kan menurutmu? tak banyak kata yang dapat kuucap, saat kau berdiri gagah di depan sana. diantara kerumunan orang yang memadati aku berusaha mencari-cari celah hingga akhirnya aku dapat melihat wajahmu itu.... aku menghela nafas dan menunduk diantara kerumunan yang terus memadati, sama halnya denganku. mungkin merekapun ingin melihatmu.
ada sedikitrasa kecewa menyelimuti perasaanku.....
"kenapa kau nekad ikut ajang itu?, bukankah lebih baik kau fokus saja dengan team mu dan pelajaranmu? oke maaf itu adalah hak mu".
terkadang aku pesimis, yaiyalah..... yang menggemarimu banyak dan aku? haha lagi-lagi hanyalah satu diantara mereka. tidak..... aku tidak berharap kau menjadi milikmu. dekat denganmu saja rasanya cukup.
ada sedikit pertanyaan dalam hati tiap kali kita berpapasan dan saling bertatap. tatapanmu yang menyimpan tanya dan aku terbiasa untuk tidak menatapnya, tapi aku tahu....
" hey! masih ingatkah dengan ku? aku lhoo... yang dulu pernah bertemu denganmu tanpa sengaja namun telah direncanai Tuhan. ingatkah?" ah sudahlah mungkin kau sudah lupa.
untuk dirimu... kalau itu pilihanmu yasudahlah, aku tak bisa berbuat. sukses saja untuk dirimu semoga pilihanmulah yang terbaik.:')
Komentar
Posting Komentar