aku bergegas cepat-cepat , memastikan bola mata terpasang dengan benar. dari kejauhan aku mencari-cari. menyisir tiap sudut mata berharap menemukan matamu yang indah. 3 detik...5detik... "ah! itu dia" aku langsung tersenyum sumringah, ah tak ada beda kau tetap menawan. kau menggunakan kaos putih bernamakan club sepak bola. oohh! tambah menawan kau. aku memperhatikan gerak-gerikmu dari sisi ku tersendiri berkedippun rasanya sayang bila terlewatkan begitu saja. disana terlihat sekali kau sebagai senior untuk adek-adek kelas mu itu, awalnya kau duduk namun akhirnya kaupun bermain. itulah yang kutunggu. kau berlomba-lomba untuk menciptakan point dan gaya yang indah, bukan hanya sekedar point saja seperti orang matarin spertiku ini, kau menggunakan gaya yang....yaa.... cukup keren untukku.aku tak tahu kau melihatku ataupun tidak, tak penting juga itu untukku. bukan itu yang kumau. aku hanya kagum! sudah! cukup! tak lebih!